Tidak Ada Usaha maka Tidak Akan Ada Hasil

stit-sunangiribima.ac.id – Sosialisasi kampus butuh petualang, butuh kerja keras agar mendapatakan hasil yang maksimal, do’a tanpa usaha maka tidak akan ada berkahnya, do’a tanpa ikhtiar maka itu sia-sia.

Usaha yang dilakoni oleh panitia Maba kampus STIT Sunan Giri Bima turun di berbagai kelurahan di Kota Bima dan di berbagai desa di Kabupaten Bima, salah satunya dengan melakukan kegiatan safari keliling yang tidak mengenal lelah, tidak mengenal letih, siang dan malam, bertempat di berbagai masjid dengan melaksanakan khutbah jum,at sekaligus menjadi imam Shalat tidak lain adalah dalam rangka memperkenalkan kampus agar dilirik oleh calon Maba.

Seusai sholat Jum’at, biasanya panitia Maba meminta waktu barang 10 sampai 15 menit untuk mensosialisasikan kampus STIT. Dan alhamdulillah para jama’ah merespon dengan baik sehingga ada di antara mereka yang berminat untuk mengantarkan anak-anak mereka bergabung dengan kampus STIT Sunan Giri Bima.

Panitia Maba STIT juga melaksanakan sosialisasi kampus dengan cara mendatangi kediaman calon Maba dari satu rumah ke rumah yang lain dalam rangka bersilaturrahim dengan orang tua mereka sambil menyampaikan informasi secara langsung mengenai keberadaan kampus STIT beserta program-program unggulannya. Cara yang demikian ini sangat ampuh untuk meyakinkan orang tua Maba sehingga mereka banyak yang tertarik untuk mengkuliahkan anak-anak mereka ke kampus STIT.

Setelah dilakukan evaluasi terhadap sosialisasi kampus yang pertama, ternyata banyak kendala yang terjadi di lapangan, seperti adanya godaan dari kampus lain yang memberikan angin surga sehingga calon Maba merasa bingung harus pilih kampus yang mana. Oleh karena itu, permasalahan seperti ini menjadi catatan penting bagi panitia Maba kampus STIT untuk segera mengambil sikap dengan cara turun kembali untuk memperkuat sosialisasi yang pertama. Kalau tidak dilakukan seperti itu, maka sosialisasi yang pertama akan sia-sia belaka.

Dengan adanya sosialisasi lanjutan, al-hamdulillah banyak calon Maba yang memantapkan hatinya untuk tetap memilih kampus STIT tercinta walau banyak godaan yang menghampiri. Mereka tetap teguh menjatuhkan pilihannya pada kampus STIT dengan menyerahkan berkas pendaftarannya secara langsung saat sosialisasi.

Sosialisasi kampus oleh panitia Maba kampus STIT Sunan Giri Bima ini menjadi ajang memperkenalkan kampus ke khayalak ramai sehingga memberikan dampak positif terkait dengan penilaian masyarakat bahwa kampus STIT adalah kampus yang bermasyarakat. Sebagaimana pepatah mengatakan pandai-pandailah jemput bola agar tidak terlebih dahulu dikuasai oleh orang lain. Dalam konteks ini, rajin-rajinlah menjemput mahasiswa baru agar mereka banyak yang bergabung. Wallahu a’lam.

Penulis : Abd. Salam, M.Pd.I