Kota Bima, 3 Desember 2024 – Mahasiswa dari STIT Sunan Giri Bima berhasil meraih juara 2 dalam lomba karya tulis ilmiah yang diselenggarakan oleh Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Kota Bima. Lomba ini mengangkat tema mengenai isu-isu lingkungan dan teknologi tepat guna serta pengelolaan air berkelanjutan.
Tim mahasiswa yang terdiri dari Ashabul Yamin (semester 5, Program Studi PAI), Muh. Saiful (semester 5, Program Studi PAI), dan Nabila Lestari (semester 3, Program Studi PGMI) di bawah bimbingan langsung pak Abdurrahman Mansur, S. E, AWP, berhasil memikat para juri dengan judul riset mereka yang inovatif, yaitu “Wudhu Water Initiative; Model Pengelolaan Limbah Air sebagai Inovasi Ekonomi Berbasis Masjid di Kota Bima”.
Mengingat wilayah Kota Bima yang mengalami kesulitan air, inisiatif ini merancang satu model pemanfaatan limbah air wudhu untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Hasil riset ini menunjukkan limbah air wudhu dapat di manfaatkan utnuk budidaya ikan air tawar dan tanaman hidroponik.
Penyerahan penghargaan dilakukan pada malam apresiasi yang diadakan di Gedung Serbaguna Kota Bima, yang dihadiri oleh berbagai kalangan termasuk mahasiswa, pelajar, dan masyarakat umum se-Kota Bima. Prestasi yang diraih oleh tim dari STIT Sunan Giri Bima ini diharapkan dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi generasi muda untuk terus berinovasi dan berkontribusi dalam mengatasi masalah lingkungan melalui teknologi yang tepat guna.
Selain motivasi dan inspirasi, penghargaan ini juga semakin menambah deretan prestasi yang diraih oleh mahasiswa STIT Sunan Giri Bima untuk terus berinovasi dan berkontribusi. Prestasi-prestasi ini diharapkan dapat mendorong institusi pendidikan lainnya untuk lebih aktif dalam mencari solusi bagi permasalahan lingkungan melalui pendekatan riset teknologi dan inovasi.
0 Komentar